Mengenal Morfologi Dasar Laut

Morfologi Dasar Laut

Sama halnya bentuk muka bumi yang berada di daratan dengan bentuk yang beraneka ragam, bentuk muka bumi di lautan juga memiliki bentuk yang beragam.

Perbedaan jelas antara bentuk muka bumi di lautan dan di daratan adalah bahwa di lautan bentuknya tidak seruncing dan sekasar relatif di daratan.

Hal ini dapat terjadi karena akibat dari erosi dan pengupasan olah arus laut.

Bentuk-bentuk Muka Bumi Di Lautan

Bentuk-bentuk muka bumi di lautan terbagi menjadi tiga, yaitu sebagai berikut

1. Landas kontinen (continental shelf)
2. Lereng benua (continental slope)
3. Dasar Samudra (ocean floor)

1. Landas kontinen (continental shelf)

Landasan kontinen adalah wilayah laut yang dangkal di sepanjang pantai dengan kedalaman kurang dari 200 meter, dan memiliki kemiringan kira-kira 8,4%.

Landas kontinen dapat digambarkan sebagai dasar laut dangkal di sepanjang pantai dan menjadi bagian dari daratan.

Contoh landasan kontinen adalah Dangkalan Sunda yang merupakan bagian dari Benua Asia yang terletak antara Pulau Kalimantan, Jawa dan Sumatra.

2. Lereng benua (continental slope)

Lereng benua adalah kelanjutan dari landasan kontinen atau continental shelf dengan kemiringan berada di antara 4 % sampai 6 %.

Lereng benua memiliki kedalaman lereng benua yang lebih dari 200 meter.

3. Dasar Samudra (ocean floor),

Dasar samudra atau ocean floor dapat meliputi:

1. Deep Sea Plain
   Deep sea plain adalah dataran dasar laut dalam dengan kedalaman mencapai di atas 1000 meter.
2. The Deep
   The deep adalah dasar laut yang terdalam yang berbentuk palung laut atau trog.

Relief Bentukan Pada Ocean Floor

Pada ocean floor terdapat beberapa relief bentukan, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Gunung laut

Gunung laut adalah gunung yang kakinya berada di dasar laut sedangkan badan puncaknya muncul ke atas permukaan laut dan membentuk sebuah pulau.

Contoh gunung laut adalah Gunung Krakatau.

2. Seamount

Seamount adalah gunung yang berada di dasar laut dengan lereng yang curam, puncaknya runcing, serta kemungkinan mempunyai tinggi mencapai 1 km atau lebih tetapi tidak sampai ke permukaan laut

Contoh Seamount adalah

1. St. Helena
2. Azores da Ascension di laut Atlantik

3. Guyot

Guyot adalah gunung di dasar laut yang memiliki bentuk menyerupai seamount, akan tetapi bagian puncaknya berbentuk datar.

Guyot banyak terdapat di lautan Pasifik

4. Punggung laut (ridge)

Punggung laut adalah punggung pegunungan letaknya berada di dasar laut.

Contoh punggung laut atau ridge adalah punggung laut Sibolga.

4. Ambang Laut

Ambang laut adalah pegunungan di dasar laut yang letaknya berada diantara dua laut dalam.

Contoh ambang laut adalah ambang laut sulu dan ambang laut sulawesi.

5. Lubuk laut (basin)

Lubuk laut adalah dasar laut yang bentuknya bulat cekung yang terbentuk atau tercipta karena ingresi.

Lubuk laut berada di dasar laut yang bentuknya bulat cekung yang terjadi karena ingresi.

6. Palung laut (trog)

Palung laut atau trog adalah lembah yang dalam dan memanjang di dasar laut. Palung laut terbentuk karena ingresi

Contoh palung laut adalah

1. Palung Sunda
2. Palung Mindanao
3. Palung Mariana