Mengenal Klasifikasi Tumbuhan Paku, Cara Pergiliran Keturunan, dan Manfaat Tumbuhan Paku

Klasifikasi Tumbuhan Paku

Berikut ini akan dipaparkan klasifikasi pada tanaman paku.


Psilophytinae

Ciri-ciri Paku Psilophytinae adalah
  1. Tidak mempunyai daun. Meski begitu terdapat daun kecil-kecil yang disebut mikrofil
  2. Terdapat sporangium pada ujung cabang
  3. Ada beberapa yang tidak memiliki akar

Contoh paku Psilophytinae adalah Psilotom nudum


Lycopodinae

Ciri-ciri Paku Lycopodinae adalah
  1. Memiliki daun kecil
  2. Tidak mempunyai tangkai
  3. Sporofil meruncing
  4. Sporangium bentuk ginjal

Contoh paku Lycopodinae adalah Lycopodium cernuum, dan Selaginella


Equisetinae

Ciri-ciri Paku Equisetinae adalah
  1. Memiliki batang bercabang dan beruas
  2. Memiliki sporofil yang bersusun dan berbentuk kerucut

Contoh paku Equisetinae adalah Equisetum debile


Filicinae

Ciri-ciri Paku Filicinae adalah
  1. Berdaun besar atau makrofil
  2. Daun muda tergulung
  3. Terdapat batang dan akar

Contoh paku Filicinae adalah Adiantum cuneatum dan Marsilea crenata


Tumbuhan Paku Berdasarkan Jenis Sporanya

Berdasarkan jenis spora yang dimilikinya, maka tumbuhan paku dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu Paku Homospor, Paku Heterospor, dan Paku Heterospor.


Paku Homospor

Paku homospor merupakan jenis paku yang menghasilkan satu jenis spora yang sama besarnya. Contohnya seperti Lycopodium.

Paku Homosfor
Pergiliran keturunan pada paku homospor adalah diawali oleh Spora dan diakhiri juga oleh Spora

Paku Heterospor

Paku heterospor merupakan jenis paku yang menghasilkan dua jenis spora, yaitu Makrospora dan Mikrospora. Contohnya seperti Selaginella.

Paku Heterosfor
Pergiliran keturunan pada paku heterospor adalah diawali dengan Mikrospora dan Makrospora kemudian diakhiri dengan Mikrosporangium dan Makrosporangium

Paku Peralihan

Paku peralihan adalah jenis paku yang menghasilkan spora ukuran yang sama tetapi sebagian spora jantan dan betina. Contohnya seperti Equisetum.

Paku Peralihan
Pergiliran keturunan pada paku peralihan adalah diawali spora jantan dan spora betina, kemudian diakhiri dengan Sporangium.

Manfaat Tumbuhan Paku

Sama seperti tumbuhan lumut dan alga, tumbuhan paku juga memiliki manfaat.

Pemanfaatan tumbuhan paku sendiri sering digunakan sebagai
  1. Tanaman hias. Contohnya suplir, paku sarang burung
  2. Sebagai obat-obatan
  3. Sebagai sayuran yang layak konsumsi, misalnya semanggi
  4. Sebagai pupuk hijau, misalnya Azolla pinnata yang bersimbiosis dengan Anabaena azollae