Contoh Perubahan Sosial Dalam Pembangunan, Modernisasi, dan Globalisasi
Pembangunan
Pembangunan dikategorikan sebagai perubahan yang direncanakan.
Artinya bahwa pembangunan adalah perubahan yang telah direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan.
Modernisasi
Pengertian Modernisasi Secara Umum
Secara umum, modernisasi mencakup suatu transformasi total dari kehidupan bersama yang tradisional atau pramodern dalam arti teknologi serta organisasi sosial.
Pengertian Modernisasi Menurut Koentjaraningrat
Menurut Koentjaraningrat, modernisasi adalah usaha untuk hidup sesuai dengan zaman dan konstelasi dunia sekarang.
Dalam modernisasi, terjadi proses pergeseran sikap dan mentalitas warga masyarakat untuk bisa hidup sesuai dengan tuntutan zaman.
Pengertian Modernisasi Menurut Emile Durkheim
Menurut Emile Durkheim, modernisasi adalah sebuah indikasi perubahan orientasi pembagian kerja atau the division of labour dalam kegiatan ekonomi, dari yang bercirikan solidaritas mekanik atau mechanical solidarity menjadi bercirikan solidaritas organik atau organic solidarity.
Kehidupan masyarakat yang bercirikan solidaritas mekanik ditandai dengan hubungan sosial yang mengedepankan moral sentimen dan melembagakan hidup bersama dalam rasa sepenanggungan.
Kehidupan masyarakat yang bercirikan solidaritas organik ditandai dengan hubungan sosial yang mengedepankan personal needs.
Pengertian Modernisasi Menurut Max Webber
Menurut Max Webber, modernisasi adalah sebuah gejala perubahan dari cara berpikir tradisional menjadi rasional.
Dalam kehidupan masyarakat tradisional, kebenaran adalah sesuatu yang selalu atau terus-menerus dihadapi, sedangkan dalam kehidupan masyarakat modern, kebenaran adalah sesuatu yang dirumuskan berdasarkan kalkulasi efisiensi, karena itu bersifat rasional.
Pengertian Modernisasi Menurut Karl Marx
Menurut Karl Marx, modernisasi memiliki pengertian sebagai berikut- Masyarakat modern bersinonim dengan kapitalisme.
- Modernisasi telah melemahkan tradisi kapitalisme, meningkatkan the division of labour dan menghendaki serta mengembangkan rasionalitas yang membutuhkan sistem pembagian kerja yang spesifik supaya lebih efisien supaya kaum borjuis atau penguasa modal, mendapatkan keuntungan yang berlipat.
- Modernisasi sebenarnya merupakan sebuah perjalanan yang menyengsarakan masyarakat, terutama karena telah menghancurkan kebebasan, membelenggu kreativitas, dan memicu konflik sosial.
Syarat dan Karakteristik Modernisasi
Modernisasi adalah suatu proses perubahan masyarakat dari tradisional menjadi modern. Proses ini mengharuskan adanya penyesuaian sikap untuk meninggalkan cara-cara terdahulu yang tidak sesuai dengan keadaan sekarang, sekaligus menerima hal-hal yang bermanfaat bagi kehidupan sekarang.
Syarat Modernisasi
Modernisasi tidak sama dengan reformasi yang menekankan pada faktor-faktor rehabilitasi. Modernisasi lebih bersifat preventif dan kontraktif agar proses tersebut tidak mengarah pada angan-angan.
Modernisasi dapat terwujud melalui beberapa syarat, yaitu sebagai berikut- Cara berpikir ilmiah terpola dan terlembaga dalam pemerintah maupun masyarakat
- Sistem administrasi negara yang baik.
- Adanya sistem pengumpulan data yang baik dan teratur, serta terpusat pada suatu lembaga tertentu.
- Penciptaan iklim yang baik dan teratur sesuai dengan kehendak masyarakat terhadap modernisasi dengan penggunaan alat-alat komunikasi massa.
- Tingkat organisasi yang tinggi.
- Sentralisasi wewenang dalam pelaksanaan social planning.
Karakteristik Modernisasi
Terdapat beberapa karakteristik modernisasi menurut Peter L. Berger, yaitu- Modernisasi telah merusak ikatan solidaritas sosial yang melekat dalam kehidupan masyarakat tradisional.
Kebersamaan dan hidup dalam sepenanggungan berangsur-angsur menipis, dan digantikan oleh kompetisi dalam memenuhi keragaman kebutuhan hidup. - Terjadi ekspansi pilihan personal.
Modernisasi telah mengubah kehidupan masyarakat tradisional menjadi proses individualisasi. Manusia mempunyai kebebasan memilih sesuai dengan selera yang dikehendaki. - Terjadi peningkatan keragaman keyakinan.
Keterbukaan yang tumbuh dan berkembang bersamaan dengan proses modernisasi membuka peluang terjadinya rekonstruksi nilai dan norma yang telah mapan. - Terjadi orientasi ke depan dan kesadaran atas waktu.
Modernisasi telah menggeser kehidupan masyarakat tradisional yang semula ditandai orientasi kini dan di sini (a posteriori), menjadi lebih berorientasi ke depan (a priori).
Ciri-ciri Manusia Modern
Ciri-ciri manusia modern adalah sebagai berikut- Bersikap terbuka terhadap pengalaman-pengalaman baru maupun penemuan-penemuan baru, dan tidak ada sikap prasangka buruk.
- Senantiasa siap untuk menerima perubahan-perubahan setelah ia menilai kekurangan-kekurangan yang dihadapi pada saat itu.
- Mempunyai kepekaan terhadap masalah yang terjadi di sekitarnya, dan mempunyai kesadaran bahwa masalah-masalah tersebut berkaitan dengan dirinya.
- Senantiasa mempunyai informasi yang lengkap mengenai dirinya.
- Lebih banyak berorientasi ke masa kini dan masa mendatang.
- Senantiasa menyadari potensi-potensi yang ada pada dirinya dan yakin bahwa potensi tersebut akan dapat dikembangkan.
- Peka terhadap perencanaan.
- Tidak menyerah atau tidak pasrah terhadap nasib yang sudah digariskan.
- Percaya pada kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi di dalam peningkatan kesejahteraan umat manusia.
- Menyadari dan menghormati hak-hak, kewajiban-kewajiban, serta kehormatan pihak lain.
Dampak Positif dan Negatif Dari Modernisasi
Dampak Positif Modernisasi
Berikut ini adalah dampak positif dari modernisasi- Memperkuat integrasi dalam masyarakat
- Peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK)
- Kemajuan di bidang industri
- Meningkatkan kesadaran politik dan demokrasi
- Kemajuan di bidang transportasi
Dampak Negatif Modernisasi
Berikut ini adalah dampak negatif dari modernisasi- Sikap materialistis
- Sikap individualistis
- Sikap konsumerisme
- Kesenjangan sosial ekonomi
- Pencemaran atau kerusakan lingkungan alam
- Kriminalitas
- Kenakalan remaja atau juvenille delinquency
Motivasi Seorang Anak Berbuat Nakal
Berikut ini adalah motivasi yang dimiliki anak untuk berbuat nakal menurut Drs. Kuswanto
Motivasi Ekstrinsik
Motivasi ekstrinsik artinya berbagai kenakalan yang disebabkan pengaruh luar dari diri anak), dapat meliputi- Faktor rumah tangga
- Faktor pendidikan dan sekolah
- Faktor pergaulan anak
- Faktor media massa
Motivasi Intrinsik
Motivasi intrinsik artinya penyebab dari dalam diri anak sendiri, dapat meliputi:- Faktor kecerdasan
- Faktor usia
- Faktor jenis kelamin
- Faktor kedudukan anak dalam keluarga
Globalisasi
Pengertian Globalisasi Menurut Thomas Larsson
Menurut Thomas Larsson dalam buku “The Race to The top: The Real Story of Globalization”, disebutkan bahwa globalisasi adalah proses penyusutan dunia, jarak yang semakin pendek, hal-hal bergerak lebih dekat.
Ini berkaitan dengan meningkatnya kemudahan seseorang dari satu sisi dunia berinteraksi dengan seseorang di sisi dunia lain dengan saling menguntungkan.
Pengertian Globalisasi Menurut Immanuel Wallerstein
Menurut Immanuel Wallerstein, globalisasi adalah representasi dari kemenangan kapitalis terhadap ekonomi dunia yang diikat bersama oleh divisi kerja secara global.
Pengertian Globalisasi Menurut David Harvey
Menurut David Harvey, globalisasi adalah pengecilan ukuran waktu dan tempat.
Pengertian Globalisasi Menurut Martin Albrow
Menurut Martin Albrow, globalisasi adalah semua proses yang berhubungan dengan penyatuan antara masyarakat.
Pengertian Globalisasi Menurut Anthony Giddens
Menurut Anthony Giddens, globalisasi sebagai intensifikasi hubungan sosial secara mendunia sehingga menghubungkan antara kejadian yang terjadi di lokasi yang satu dengan yang lain serta menyebabkan terjadinya perubahan pada keduanya.
Pengertian Globalisasi Menurut Arjun Appadurai
Menurut Arjun Appadurai, pengertian globalisasi adalah sebuah titik kritis sehingga dua sisi koin proses budaya global dunia menghasilkan banyak hal dan variatif yang dapat sama dan atau berbeda yang dikarakterisasi oleh perbedaan disjunctures radikal antara aliran global dan ketidakjelasan batas-batas wilayah akibat gangguan tersebut.
Pengertian Globalisasi Menurut Peter Dicken dalam Global Shift
Menurut Peter Dicken dalam Global Shift, disebutkan bahwa pengertian globalisasi adalah perbedaan kualitatif dari internasionalisasi.
Globalisasi mewakili internasionalisasi yang lebih maju dan kompleks yang diperlakukan pada tingkat integrasi antara aktivitas pergerakan ekonomi internasional.
Pengertian Globalisasi Menurut Kenichi Ohmae
Menurut Kenichi Ohmae, globalisasi dapat diartikan sebagai terjadinya dunia tanpa batas.
Pengertian Globalisasi Menurut Thomas L. Friedman
Menurut Thomas L. Friedman, globalisasi mempunyai dimensi ideologi dan teknologi.
Dimensi Ideologi adalah pasar bebas dan kapitalisme, sedangkan dimensi teknologi adalah teknologi informasi yang sudah mempersatukan dunia.
Pengertian Globalisasi Menurut Malcom Waters
Menurut Malcom Waters, globalisasi adalah sebuah proses sosial yang berdampak terhadap kurang pentingnya pembatasan geografis pada keadaan sosial budaya, yang terjelma didalam kesadaran setiap individu.
Pengertian Globalisasi Menurut Emanuel Ritcher
Menurut Emanuel Ritcher, globalisasi adalah jaringan kerja global atau global network secara bersamaan menyatukan masyarakat society yang sebelumnya tersebar di mana-mana dan terisolasi ke dalam saling ketergantungan dan persatuan dunia.
Pengertian Globalisasi Menurut Achmad Suparman
Menurut Achmad Suparman, globalisasi adalah sebuah proses membuat setiap individu di dunia ini memiliki ciri dari benda atau perilaku tanpa dipengaruhi oleh batasan wilayah.
Pengertian Globalisasi Menurut Martin Albrown
Menurut Martin Albrown, globalisasi merupakan kaitan dan akumulasi dari seluruh proses dimana penduduk dunia terhubung ke dalam komunitas dunia tunggal, komunitas global.
Pengertian Globalisasi Secara Umum
Globalisasi adalah proses menyatukan hasil pemikiran dan atau tindakan manusia baik itu individu maupun kelompok ataupun sebuah komunitas (masyarakat) terhadap seluruh wilayah di dunia ini.
Pengertian Globalisasi Yang Utama
Faktor penyebab terjadinya globalisasi yang paling utama adalah:- Adanya kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya teknologi komunikasi.
- Kemudahan pelaksanaan transaksi ekonomi dan keuangan lintas wilayah seperti individu dari negara dari benua Asia dapat melakukan transaksi dengan individu di benua Eropa. Hal disebabkan oleh berkembang pesatnya kemajuan teknologi informasi.
Dampak Globalisasi
Dampak globalisasi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu dampak positif dan dampak negatif.
Dampak Positif
Yang termasuk dalam dampak positif globalisasi adalah- Masuknya budaya asing dengan selektif memperkaya budaya Indonesia
- Perubahan pola pikir tradisional menjadi pola pikir rasional, sistematis, analitis, logis
- Sikap lebih menghargai waktu dan mau bekerja keras
- Pola pembagian kerja (pria/perempuan) berdasarkan kemampuan
- Berkembangnya ilmu pengetahuan dan cara berpikir kritis
- Memperkuat ideologi, nasionalisme dan integrasi
- Cinta produk dalam negeri
- Menjaga kelestarian lingkungan hidup
- Orangtua semakin aktif dalam mendidik anak
Dampak Negatif
Yang termasuk dalam dampak negatif globalisasi adalah- Guncangan budaya (cultural shock)
- Ketertinggalan budaya (cultural lag)
Guncangan budaya (cultural shock)
Guncangan budaya atau cultural shock adalah ketidaksesuaian unsur-unsur yang saling berbeda sehingga menghasilkan suatu pola kehidupan sosial yang tidak serasi fungsinya bagi masyarakat yang bersangkutan.
Budaya yang masuk ke suatu masyarakat tidak selalu sesuai dengan apa yang diharapkan oleh masyarakat, kondisi seperti inipun juga dapat menimbulkan keguncangan budaya.
Ketertinggalan budaya (cultural lag)
Ketertinggalan budaya atau cultural lag adalah pertumbuhan atau perubahan unsur kebudayaan yang mengalami perubahan tidak sama cepatnya misalnya perubahan pada budaya material akan lebih cepat berubah dibanding budaya immaterial.
Ketidakseimbangan perubahan antara budaya material dan immaterial itulah yang disebut dengan ketertinggalan budaya.