Mengenal Lapangan Kerja Atau Bidang Akuntansi dan Pekerjaan Akuntansi
Bidang-bidang Akuntansi
Secara umum terdapat tiga bidang akuntansi, ketiga bidang ini merupakan bidang di luar pelayanan administrasi atau Administrative Service.
a. Akuntansi Umum atau Akuntansi Keuangan (Financial Accounting)
Akuntansi umum atau akuntansi keuangan adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan proses penyusunan laporan keuangan secara berkala untuk suatu unit ekonomi secara keseluruhan dan salah satu tujuan pembuatan laporan untuk ditujukan kepada pihak-pihak internal dan eksternal atau di luar perusahaan.
b. Akuntansi Pemeriksaan (Auditing)
Akuntansi pemeriksaan adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan pemeriksaan laporan keuangan, di sini menyangkut kebenaran suatu laporan keuangan dan hasil atau kesimpulannya berguna bagi pihak-pihak di luar perusahaan, seperti pemilik saham, investor, kreditur, atau pemerintah.
c. Akuntansi Manajemen (Management Accounting)
Akuntansi manajemen adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan pemecahan masalah-masalah khusus yang dihadapi oleh pimpinan perusahaan.
Sumber: Akuntansi, Sumarso SR,LPFEUI,1986,P:24Mengenal Bidang Layanan Administrasi Akuntan
Berikut ini adalah bidang-bidang Manajemen Advisory Service atau Administrative Service.
a. Akuntansi Biaya (Cost Accounting)
Akuntansi biaya adalah proses pencatatan, penggolongan, peringkasan serta penyajian biaya pembuatan dan penjualan produk atau jasa, dengan cara-cara tertentu, serta penafsiran terhadapnya.
Objek kegiatan akuntansi biaya adalah biaya.
Akuntansi biaya mempunyai tiga tujuan pokok, yaitu sebagai berikut
- Perencanaan serta penentuan kos produk
- Pengendalian biaya
- Pengambilan keputusan khusus
b. Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting)
Akuntansi perpajakan adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan perhitungan dan penyusunan surat pemberitahuan pajak (SPT) serta segala sesuatu yang berhubungan masalah pajak seperti penentuan objek pajak perusahaan.
Akuntansi perpajakan membantu pihak manajemen dalam menentukan pilihan transaksi sehubungan dengan pertimbangan pajak.
Sumber: Akuntansi, Sumarso SR,LPFEUI,1986,P:24
c. Sistem Informasi (Akuntansi) (Information System)
Sistem informasi adalah suatu cabang dari akuntansi yang berhubungan dengan perencanaan dan pelaksanaan prosedur pengumpulan dan pelaporan data keuangan.
d. Akuntansi Peranggaran (Budgeting)
Akuntansi peranggaran adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan penyusunan data operasi yang telah berjalan dan rencana taksiran keuangan mengenai kegiatan perusahaan untuk masa yang akan datang di suatu jangka waktu tertentu beserta analisis dan pengontrolannya.
e. Akuntansi Pemerintahan (Governmental Accounting)
Akuntansi pemerintah adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan pencatatan dan pelaporan transaksi yang terjadi dalam badan-badan pemerintah.
Sumber: Akuntansi, Sumarso SR,LPFEUI,1986,P:24Pekerjaan Akuntansi
Berikut ini adalah beberapa pekerjaan akuntansi.
a. Akuntan Publik (Publik Accountant / External Accountant)
Akuntan publik adalah akuntan yang memberikan jasa-jasanya untuk suatu pekerjaan bidang akuntansi.
Akuntan publik merupakan akuntan profesional yang diberi ijin oleh negara untuk berpraktek sebagai akuntan swasta yang bekerja secara independen.
Tugas Akuntan Publik meliputi audit laporan keuangan, analisis laporan keuangan, audit pajak, dan lain sebagainya.
b. Akuntan Intern (Internal Accountant)
Akuntan intern adalah akuntan yang bekerja di suatu perusahaan atau organisasi tertentu. Biasanya berada pada bagian Keuangan atau tersendiri yaitu bagian Akuntansi, dengan jabatannya disebut Chief Accountant, meski begitu ada juga sebagai bagian dari terpisah dari struktur operasional perusahaan dan bertanggung jawab pada Presiden Direktur sehingga berfungsi sebagai Controller.
Apabila di bidang jasa perhotelan, maka disebut sebagai Income Auditor yang bertanggung jawab pada Chief Acountant atau pada Presiden Direktur.
c. Akuntan Pemerintah (Government Accountant)
Akuntan pemerintah adalah akuntan yang bekerja di badan-badan usaha negara, seperti Bada Pemeriksa Keuangan(BPK), Departemen Keuangan, Kantor Pemerintahan, Lembaga negara lain-nya.
d. Akuntan Pendidik
Akuntan pendidik adalah akuntan yang kegiatannya sebagai dosen, guru atau instruktur pelatihan akuntansi yang bertugas memberikan sifat keilmuannya kepada anak didik ataupun melakukan penelitian di bidang akuntansi.
e. Akuntansi Perilaku
Akuntansi perilaku adalah akuntan yang berhubungan dengan perilaku para akuntan dan pihak manajemen dalam menyikapi hasil laporan keuangan terhadap perusahaan yang sedang ditanganinya.
f. Akuntansi Forensik
Akuntansi forensik adalah akuntan yang menuntut kemampuan dalam bidang akuntansi, audit, dan investigasi atas pengelolaan dan fraud.
Akuntan forensik merupakan karir favorit di bidang akuntansi di masa yang akan datang. Ruang lingkup pekerjaan ini salah satunya adalah meliputi penelusuran moneylaundering dan aktivitas mencurigakan lainnya termasuk penggelapan pajak, insurance fraud, harta wasiat.