Perhitungan Pendapatan Nasional dan Konsep Pendapatan Nasional

Pendekatan Perhitungan Pendapatan Nasional

Apa yang dimaksud dengan pendapatan nasional ?

Pendapatan nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh pemilik faktor produksi atau masyarakat suatu negara dalam kurun waktu tertentu melalui penyerahan faktor produksi.


Manfaat Perhitungan Pendapatan Nasional

Manfaat menghitung pendapatan nasional adalah sebagai berikut:
  1. Mengetahui struktur perekonomian suatu negara
  2. Mengetahui perkembangan perekonomian dari tahun ke tahun
  3. Mengetahui tingkat kemakmuran masyarakat suatu negara
  4. Pedoman pemerintah dalam pengambilan keputusan

Pendekatan Dalam Menghitung Pendapatan Nasional

Dalam menghitung pendapatan nasional, kita mengenal ada tiga pendekatan penghitungan yang dapat dilakukan.

Pendekatan tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:


a. Pendekatan Produksi

Pendekatan produksi adalah pendekatan yang menghitung seluruh nilai tambah dari barang atau jasa yang dihasilkan dalam suatu sektor tertentu.


b. Pendekatan Pendapatan

Pendekatan pendapatan adalah pendekatan yang digunakan untuk menghitung seluruh balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor produksi akibat dari penyerahan faktor produksi kepada produsen.


c. Pendekatan Pengeluaran

Pendekatan pengeluaran adalah pendekatan yang menghitung seluruh pengeluaran yang dikeluarkan oleh rumah tangga pemerintah baik investasi pengusaha, konsumsi masyarakat, pengeluaran pemerintah, serta selisih ekspor-impor atau sektor rumah tangga luar negeri.


Konsep Pendapatan Nasional

Ada beberapa konsep yang sering digunakan atau kita dengar saat membahas tentang pendapatan nasional, konsep-konsep tersebut adalah sebagai berikut.


a. GDP (Gross Domestic Product)

GDP atau gross domestic product atau di Indonesia sering disebut Produk Domestik Bruto (PDB) adalah jumlah seluruh produk yang dihasilkan oleh masyarakat suatu negara termasuk juga produk yang dihasilkan oleh masyarakat asing yang tinggal atau menetap di negara tersebut dalam waktu tahun tertentu.


b. GNP (Gross National Product)

GNP atau Gross National Product atau di Indonesia sering disebut sebagai Produk Nasional Bruto (PNB) adalah jumlah seluruh produk yang dihasilkan masyarakat suatu negara termasuk produk yang dihasilkan oleh masyarakatnya yang tinggal di luar negeri namun tidak memperhitungkan produk yang dihasilkan oleh masyarakat asing yang tinggal di dalam negeri dalam waktu tahun tertentu.

Rumus menghitung GNP adalah GDP(gross domestic product) dikurang pendapatan faktor netto dari luar negeri.


c. NNP (Net National Product)

NNP atau Net National Product di Indonesia kita menyebutnya sebagai Produk Nasional Bersih(PNB) adalah GNP(Gross National Product) setelah dikurangi penyusutan modal.


d. NNI (Net National Income)

NNI atau Net National Income di Indonesia disebut sebagai Pendapatan Nasional Bersih(PNB) adalah NNP(Net National Product) setelah dikurangi pajak tidak langsung.


e. PI (Personal Income)

PI atau Personal Income atau Pendapatan Perseorangan adalah pendapatan yang secara formal diterima oleh masyarakat.

Besarnya PI(Personal Income) adalah NNI(Net National Income) yang dikurangi dengan pajak perusahaan, laba tidak dibagikan, dana sosial, dan ditambah dengan transfer payment pemerintah.


f. DI (Disposable Income)

DI atau Disposable Income adalah pendapatan yang benar-benar diterima oleh masyarakat dan siap untuk dibelanjakan.

Besarnya DI(Disposable Income) adalah PI(Personal Income) setelah dikurangi dengan pajak langsung.