Mengenal Tentang Tenaga Eksogen dan Macamnya

Pengertian Tenaga Eksogen

Eksogen adalah tenaga yang berasal atau disebabkan oleh faktor-faktor yang asalnya dari luar suatu organisme.

Yang termasuk dalam tenaga eksogen adalah
  1. Erosi
  2. Sedimentasi


Erosi

Apa yang dimaksud dengan erosi ?

Erosi adalah proses pelepasan dan pemindahan massa batuan secara alamiah dari suatu tempat ke tempat lain oleh suatu zat pengangkut yang bergerak di permukaan bumi.


Erosi Menurut Kecepatannya

Menurut kecepatan yang dimilikinya, erosi dapat dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu sebagai berikut
  1. Erosi geologi
    Erosi geologi adalah suatu bentuk erosi dimana proses penghancuran tanah relatif seimbang dengan proses pembentukannya.
    Pada erosi geologi, tidak menimbulkan kerusakan alam.
  2. Erosi Yang Dipercepat
    Erosi yang dipercepat adalah erosi dimana proses penghancuran tanah lebih cepat dibandingkan proses pembentukannya.
    Erosi yang dipercepat dapat mengakibatkan tanah menjadi tidak subur, sehingga lahan kritis makin meluas

Erosi Menurut Zat Pelarutnya

Secara umum terdapat empat jenis erosi berdasarkan zat pelarutnya, yaitu sebagai berikut


Erosi Air

Erosi air adalah erosi yang disebabkan oleh air, baik di dalam tanah, permukaan maupun sungai.

Secara umum erosi air dapat dibedakan menjadi :
  1. Erosi percikan
    Erosi percikan adalah erosi yang disebabkan percikan air hujan
  2. Erosi lembar
    Erosi lembar adalah erosi yang terjadi pada lapisan tanah bagian atas, dan menyebabkan tanah menjadi tidak subur
  3. Erosi alur
    Erosi alur adalah erosi yang terjadi pada saat air mengalir
  4. Erosi parit
    Erosi parit adalah erosi yang disebabkan oleh lereng yang terkena erosi membentuk parit yang cukup dalam


Erosi Angin (Deflasi)

Erosi angin atau deflasi adalah erosi yang disebabkan oleh tenaga angin. Erosi angin biasanya terjadi di daerah gurun.


Erosi Es (Glasial)

Erosi es atau glasial adalah erosi yang disebabkan oleh massa es yang bergerak.


Erosi Air Laur (Abrasi)

Erosi air laut atau abrasi adalah erosi yang disebabkan oleh gelombang laut. Erosi air laut juga biasa disebut erosi morena.


Mengenal Bentuk Tanah Sebagai Akibat Erosi

Terdapat beberapa bentuk tanah yang muncul akibat dari erosi, diantaranya adalah sebagai berikut
  1. Cliff
    Cliff adalah pantai terjal dan berdinding curam. Cliff muncul sebagai akibat dari abrasi
  2. Relung
    Relung adalah cekungan yang memiliki dinding cliff
  3. Dataran Abrasi
    Dataran abrasi adalah hamparan wilayah daratan yang timbul akibat abrasi.
  4. Ngarai
    Ngarai adalah lembah yang dalam
  5. Batu jamur
    Batu jamur adalah batu yang disebabkan erosi angin


Sedimentasi

Sendimentasi adalah proses pengendapan batuan atau tanah yang dilakukan oleh air, angin, dan es.


Mengenal Macam-macam Sendimentasi

Sendimentasi dapat digolongkan menjadi 3 jenis, yaitu sebagai berikut.


Sedimentasi fluvial

Sendimentasi fluvial adalah proses pengendapan materi yang diangkut oleh air sepanjang aliran sungai.

Terdapat beberapa bentuk lahan hasil sedimentasi fluvial, diantaranya adalah
  1. Delta
    Delta adalah endapan pasir, lumpur, dan kerikil yang terdapat di muara sungai
  2. Bantaran sungai
    Bantaran sungai adalah daratan yang terdapat di tengah-tengah badan sungai atau pada kelokan dalam sungai sebagai hasil endapan


Sedimen eolis (terrestrial)

Sendimen eolis atau terrestrial adalah sendimen yang letaknya di daerah gurun atau pantai.


Sedimen marin

Sendimen marin adalah sendimen yang terbentuk sebagai akibat dari proses pengendapan yang dilakukan oleh gelombang laut yang terdapat di sepanjang pantai.

Bentukan alam dari sedimen marin ada tiga, yaitu
  1. Beach atau Bisik
    Beach atau Bisik memiliki bentuk yang deposisional, umumnya dapat ditemukan pada pantai yang landai, terjadi jika swash membawa muatan sedimen
  2. Bar
    Bar adalah gosong pasir di pantai yang arahnya memanjang sebagai hasil pengerjaan arus laut
  3. Tombolo
    Tombolo adalah gosong pasor yang menghubungkan suatu pulau karang dengan pulau utama